vantage point

VANTAGE POINT
Pemain: Dennis Quaid, Forest Whitaker, Matthew Fox, Sigourney Weaver, William HurtSutradara: Pete TravisProduksi: Columbia Pictures

Ada yang menarik dari film bertabur aktor kawakan ini. Kita disuguhi satu peristiwa, tapi dari sudut pandang delapan orang yang berbeda!
Cerita film ini berkisar pada usaha pembunuhan Presiden Amerika saat dia berpidato di sebuah kota di Spanyol. Saat peristiwa penembakan terjadi, ada beberapa saksi mata yang menyaksikan kejadian ini dari sudut pandang yang berbeda-beda.
Saksi mata pertama adalah Thomas Barnes (Dennis Quaid), petugas Secret Service yang baru aja kembali bertugas setelah setahun sebelumnya terluka saat melindungi Presiden dari terjangan peluru. Dalam penugasannya kali ini, Barnes dibantu oleh partner barunya, Agen Kent Taylor (Matthew Fox).
Saksi mata berikutnya adalah seorang produser berita TV bernama Rex Brooks (Sigourney Weaver) yang mengarahkan beberapa kameramen dan reporter di beberapa titik pentik menjelang kedatangan Presiden.
Ada juga Enrique, seorang polisi lokal yang ditugaskan untuk jadi bodyguard Walikota, dan Howard Lewis (Forest Whitaker), seorang turis Amerika yang merekam seluruh kejadian itu untuk dipamerkan kepada keluarganya di rumah.
Menariknya, kita bukan cuma dikasih lihat peristiwa itu dari sudut pandang para saksi mata aja. Tapi juga dari sudut pandang sang pelaku penembakan.
Saat scene berpindah-pindah dari satu sudut pandang ke sudut pandang lain, pelan-pelan kita akan tahu sendiri siapa pelaku penembakan dan siapa aja yang ternyata pengkhianat.
Vantage Point adalah film layar lebar pertama yang digarap oleh Pete Travis, tapi hasilnya ternyata cukup memuaskan. Apalagi didukung oleh aktor-aktor langganan Oscar seperti Sigourney Weaver (Aliens, Working Girl), Forest Whitaker (The Last King Of Scotland), dan William Hurt (A History Of Violence) yang kebagian peran sebagai Presiden Ashton.
Kekurangannya mungkin adalah adegan penembakan presiden yang diulang-ulang sampe delapan kali dan mau nggak mau jadi bikin kita bosen. Tapi, tahan rasa bosen yang cuma selewat itu, dan kamu bakal nemuin fast-paced thriller dengan ending yang mengejutkan.


Trailernya...